Home Blog Page 8

Laporan Pertanggung Jawaban Dana HBH dan Muscab Sumsel IATEK UNSRI 2019

0

Ref Penggalangan Dana HBH dan Muscab Sumsel 2019, dimana update final, Per 23 Juli 2019 malam, Total Sumbangan yang masuk sebesar :  Rp 91.370.482 dari 83 Donatur. 

(List Detail Donatur dapat dilihat disini )

Berikut kami sampaikan Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Dana tersebut  :

NoTanggalKeteranganKredit (Rp)Debit (Rp)Saldo (Rp)
118/06/2019Sumbangan yang masuk dari no urut 1 s.d 15.16.600.09116.600.091
201/07/2019sumbangan yang masuk dari no urut 16 s.d 30.6.100.10022.700.191
307/07/2019Sumbangan yang masuk dari no urut 31 s.d 45.4.450.17327.150.364
411/07/2019Sumbangan yang masuk dari no urut 46 s.d 60.33.570.10960.720.473
512/07/2019Pembayaran venue, catering dan kamar panpel di Hotel Novotel Palembang. PIC Bendahara Panpel.51.000.0009.720.473
613/07/2019Sumbangan yang masuk dari no urut 61 s.d 75.23.650.00933.370.482
715/07/2019Sumbangan yang masuk dari no urut 76 s.d 83.6.500.00039.870.482
813/07/2019Pembayaran supporting acara termasuk doorprize & ATK, percetakan spanduk-backdrop-banner-umbul2-ID Card dll, tipping, gate decor, MC, band, foto & video dll. PIC Bendahara Panpel.21.700.00018.170.482
913/07/2019Pelunasan konsumsi dan transportasi panpel. Konsumsi untuk rapat-rapat operasional panpel, termasuk pembentukan dan pembubaran panpel, rapat koordinasi dan konsumsi panpel saat H-1 dan Hari H. PIC Bendahara Panpel.10.000.0008.170.482
1013/07/2019Pelunasan pengadaan Tapcash BNI Kartu Anggota IATEK untuk Batch I sebanyak 135 kartu. PIC Wakil Bendahara Umum PP IATEK5.900.0002.270.482
TOTAL90.870.48288.600.0002.270.482

Demikian kami laporkan, sekali lagi Panitia mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnnya kepada semua Donatur yang telah turut mensukseskan Acara HBH dan Muscab Sumsel IATEK UNSRI 2019 tersebut.

Informasi lebih detail mengenai Musyawarah Nasional IATEK UNSRI ini dapat dibaca disini

Salam

Pan-Pel

Penutupan Lomba Menulis di Percepat Menjadi 30 Juni 2019

0

 

Sehubungan dengan rangkaian Acara Halal bi Halal IATEK UNSRI 13 Juli 2019, dimana salah satunya adalah pengumuman Pemenang Lomba Menulis IATEK IMATEK 2019, 

maka penutupan Lomba Menulis yang sedia nya dilaksanakan tanggal 31 Juli 2019, dipercepat menjadi 30 Juni 2019.

Ayo manfaatkan waktu yang tersisa beberapa hari lagi, jika masih ada peserta yang ingin memposting karya nya

 

Demikianlah pengumuman ini kami sampaikan

 

Salam

Pan-Pel

Profil Lulusan Teknik Kimia Universitas Sriwijaya

0

PROFIL PROFESONAL MANDIRI

Profil Profesional Mandiri

Setelah 5 (lima) tahun lulus dari Program Studi Teknik Kimia Universitas Sriwijaya diharapkan gambaran kemampuan yang dimiliki oleh lulusan adalah:

  • Memiliki profesi dan karir yang berkembang dengan menerapkan logika keteknikan berbasis teknik kimia yang menjunjung tinggi etika profesi, keselamatan, kesehatan kerja dan kelestarian lingkungan.
  • Menjadi pribadi yang percaya diri, dapat dipercaya sebagai pemimpin ataupun anggota tim kerja yang efektif.
  • Memiliki peningkatan dalam pengetahuan, kompetensi, keahlian dan jejaring di bidang pendidikan, penelitian, rekayasa, usaha, maupun bidang- bidang lainnya, melalui studi lanjut, sertifikasi atau pelatihan dan aktif terlibat dalam pengembangan usaha dan profesinya.

 

PROFIL LULUSAN

Profil Lulusan

Lulusan mampu menerapkan pengetahuan bidang teknik kimia untuk menyelesaikan masalah teknik dan industri, memanfaatkan sumber daya alam lokal dan nasional, terutama sumber daya energi, mendesain dan melaksanakan riset bidang teknik kimia, melaksanakan pembelajaran sepanjang hayat, mandiri, memiliki pola pikir kritis, bersikap kreatif, inovatif, komunikatif, dan kolaboratif dengan memperhatikan aspek ekonomi, sosial, kelestarian lingkungan, kemajuan ilmu pengetahuan, serta menjunjung tinggi etika profesi.

 

PROSPEK KARIR & BIDANG PEKERJAAN LULUSAN

Prospek Karir Teknik Kimia UNSRI

Alumni PSTK terbukti banyak berkiprah pada sektor industri (minyak dan gas, petrokimia, makanan, semen, pupuk, oleokimia, farmasi, dll), sektor perbankan dan keuangan, sektor perdagangan, lembaga riset dan pendidikan, pemerintahan, dll

 

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Capaian Pembelajaran

  • Mampu menunjukkan sikap dan prilaku sebagai umat yang taat beragama dan berkontribusi dalam
  • peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara berdasarkan Pancasila
  • Menguasai pengetahuan sains alam, material dan aplikasi matematika teknik untuk memahami secara keseluruhan prinsip-prinsip keteknikan.
  • Menguasai prinsip dan teknik perancangan proses dan sistem pemrosesan untuk mengubah bahan  baku menjadi produk yang memiliki nilai tambah secara ekonomi, dengan memperhatikan issue terkini dalam aspek lingkungan, keselamatan dan keberlanjutan untuk memanfaatkan potensi sumber daya lokal dan nasional dengan wawasan global.
  • Mampu melakukan riset yang mencakup identifikasi, formulasi dan analisis masalah rekayasa pada proses, sistem pemrosesan, dan peralatan yang diperlukan untuk mengubah bahan baku menjadi produk yang memiliki nilai tambah.
  • Mampu menemukan sumber, merumuskan dan menyelesaikan permasalahan teknik kimia melalui proses penyelidikan, interpretasi dan analisis data/informasi.
  • Mampu dan terampil menerapkan berbagai metode dengan menggunakan perangkat teknologi informasi dan komputer serta piranti teknik yang modern dalam melakukan rekayasa proses dan operasi
  • Mampu berkomunikasi secara efektif baik secara lisan maupun tulisan
  • Mampu mengorganisir kegiatan meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan/supervisi dan evaluasi, terhadap pekerjaan yang ditugaskan atau berada dalam tanggung jawabnya.
  • Mampu bekerjasama dalam kelompok yang bersifat multidisiplin, lintas budaya dari beragam latar belakang, baik sebagai pemimpin maupun anggota kelompok
  • Mampu bertanggung jawab dan memiliki etika profesional dalam komunitas dan masyarakat umum Mampu mengembangkan diri     dengan belajar terus menerus dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi secara mandiri, kritis, kreatif dan inovatif

 

Kartu Anggota IATEK

0

Dalam rangka melengkapi identitas anggota dan database Alumni, IATEK UNSRI bernecana akan menerbitkan Kartu Anggota.

Kartu anggota ini menggunakan uang elektronik, sehingga dapat juga digunakan untuk berbagai keperluan pembayaran non tunai. (seperti misalnya pembayaran Tol atau belanja di mini market/ supermarket).

Untuk saat ini IATEK bekerjasama dengan BNI (dengan produk uang elektonik nya tapcash). Tidak menutup kemungkinan nanti akan diperluas dengan Bank Bank lainnya.

Rencananya Kartu Anggota ini akan di launching bersamaan dengan acara Halal Bi Halal Alumni Teknik Kimia UNSRI di Palembang 13 Juli 2019 mendatang.

 

BAGAIMANA CARA MENDAPATKAN KARTU ANGGOTA IATEK?

Sebagai langkah awal, rencananya Kartu Anggota ini akan dicetak dan dibagikan pada para pendaftar Pertama acara HBH dan Musyawarah IATEK UNSRI Cabang Sumatera Selatan 13 Juli 2019.

nah, payo buruan daftar, jumlah terbatas lho..

jangan lupo lengkapi dengan foto kakanda/Ayunda yang paling cantik / belagak.

Untuk registrasi Kartu, sekaligus konfirmasi kehadiran di acara tersebut, silahkan isi form online sederhana pada link dibawah ini :

Konfirmasi HBH dan Kartu Anggota IATEK 

 

Untuk mengetahui alumni yang sudah daftar Kartu Anggota, sekaligus Konfirm Hadir  di Acara HBH & Muscab Sumsel, silahkan klik link dibawah ini :

List HBH dan Kartu Anggota IATEK

 

saran admin : “sebaiknya sebelum mengisi formulir ini, login terlebih dahulu di Web IATEK UNSRI, (jika belum terdaftar, register disini ), dengan demikian jika suatu saat ada perubahan, misalnyo nak ngupdate foto, anda dapat mengedit/ mengupdate data pada form tersebut”

 

Informasi lebih detail mengenai acara HBH dan Muscab Sumsel ini dapat dibaca disini 

 

Salam

PP IATEK UNSRI

 

 

Yuk Usulkan Bakal Calon Ketua IATEK Cabang Sumsel Pilihanmu

0

 

Untuk memudahkan penjaringan bakal calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI Periode 2019-2021, Panitia Pelaksana menyediakan Form Online Pendaftaran

Setiap anggota IATEK dapat mendaftarkan Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI Periode 2019-2022 dengan mengisi form sederhana di Menu “FORMULIR” pada bagian kanan bawah di Website IATEK UNSRI ini, atau Klik disini :

Pendaftaran Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI 2019-2022

 

Untuk mengetahui Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI 2019-2022 yang telah di daftarkan , dapat dilihat pada menu : “OUPUT FORMULIR” Pada bagian kanan bawah Website IATEK UNSRI ini, atau klik disini :

List Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI 2019-2022

 

Catatan :

1. Untuk mendafarkan Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI, minimal didukung oleh 10 Anggota IATEK UNSRI.

2. Calon yang diusulkan harus berdomisili di Sumsel.

 

saran admin : “sebaiknya sebelum mengisi formulir ini, login terlebih dahulu di Web IATEK UNSRI, (jika belum terdaftar, register disini ), dengan demikian jika suatu saat ada perubahan, misalnya terkait jumlah dukungan, atau perubahan foto calon,  anda dapat mengedit/ mengupdate data pada form tersebut” 

 

TAHAPAN PEMILIHAN KETUA IATEK UNSRI CABANG SUMSEL

Tahapan Pemilihan Ketua IATEK Sumsel 

 Yuk kita ramaikan Pesta Demokrasi IATEK UNSRI Cabang Sumsel ini..

Usulkan bakal Calon Ketua IATEK UNSRI Cabang Sumsel favoritmu.

dan ingat prinsip pemilihan adalah “one man one vote”,

jadi jangan lupa register , datang dan coblos calon Ketua pilihanmu pada Musyawarah Cabang tanggal 13 Juli 2019 di Novotel Palembang.

lebih detail mengenai acara Musyawarah Cabang Sumsel IATEK UNSRI tersebut baca disini

 

 

Undangan Halal Bihalal IATEK UNSRI dan Musyawarah Cabang SumSel

0

Untuk mempererat Silaturahmi antar Alumni Teknik Kimia UNSRI, dan sehubungan pula dengan telah berakhirnya periode kepengurusan IATEK UNSRI Cabang Sumsel 2015-2018, maka bersama ini kami mengundang Kakanda/ Ayunda anggota IATEK UNSRI pada acara  Halal biHalal (HBH) dan Musyawarah Cabang (Muscab) Sumsel IATEK UNSRI, yang akan diselenggarakan pada : 

 

Hari/Tanggal : Sabtu / 13 Juli 2019
Waktu :

1. MusCab IATEK : 15.00 WIB – 18.00 WIB

2. Halal Bi Halal . : 18.30 WIB s.d Selesai

Tempat :

Hotel Novotel 

Jl R. Sukamto – Palembang

Meeting Room (Muscab)  & Pollside (HBH)

 

 

KARTU ANGGOTA IATEK UNSRI

Kartu Anggota IATEK

Pada kesempatan kali ini, dalam rangka melengkapi identitas anggota dan database Alumni, IATEK UNSRI juga akan me launch Kartu Anggota.

Kartu anggota ini menggunakan uang elektronik tapcash (bekerjasama dengan Bank BNI), sehingga dapat juga digunakan untuk berbagai keperluan pembayaran non tunai.

 

KONFIRMASI KEHADIRAN & REGISTRASI KARTU ANGGOTA 

untuk memudahkan Panitia dalam mempersiapkan acara ,  mohon alumni yang berkenan hadir untuk mengkonfirmasi kehadiran,

konfirmasi kehadiran bisa dengan mengisi form sederhana di Menu “FORMULIR” pada bagian kanan bawah di Website IATEK UNSRI ini, atau Klik disini :

Konfirmasi HBH dan Kartu Anggota IATEK 

 

Untuk mengetahui Daftar Peserta yang Konfirm Hadir , dapat dilihat pada menu : “OUPUT FORMULIR” Pada bagian kanan bawah Website IATEK UNSRI ini, atau klik disini :

List HBH dan Kartu Anggota IATEK

 

saran admin : “sebaiknya sebelum mengisi formulir ini, login terlebih dahulu di Web IATEK UNSRI, (jika belum terdaftar, register disini ), dengan demikian jika suatu saat ada perubahan, misalnya terkait rencana kehadiran di acara HBH, atau nak ngupdate foto, anda dapat mengedit/ mengupdate data pada form konfirmasi kehadiran tersebut”

 

PENDAFTARAN BAKAL CALON KETUA CABANG SUMSEL IATEK UNSRI 2019-2022

untuk memudahkan penjaringan bakal calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI Periode 2019-2021, Panitia Pelaksana juga menyediakan Form Online Pendaftaran

Setiap anggota IATEK dapat mendaftarkan Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI Periode 2019-2022 dengan mengisi form sederhana di Menu “FORMULIR” pada bagian kanan bawah di Website IATEK UNSRI ini, atau Klik disini :

Pendaftaran Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI 2019-2022

Untuk mengetahui Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI 2019-2022 yang telah di daftarkan , dapat dilihat pada menu : “OUPUT FORMULIR” Pada bagian kanan bawah Website IATEK UNSRI ini, atau klik disini :

List Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI 2019-2022

 

Catatan :

1. Untuk mendafarkan Bakal Calon Ketua Cabang Sumsel IATEK UNSRI, minimal didukung oleh 10 Anggota IATEK UNSRI.

2. Calon yang diusulkan harus berdomisili di Sumsel.

Lebih detail mengenai tahapan pemilihan ketua IATEK UNSRI Cabang Sumsel ini dapat dibaca disini

  

{loadposition myposition}

 

 

DONASI / SUMBANGAN SUKARELA

untuk mendukung agenda bersama organisasi yg kita cintai ini, Mari kita galang pengumpulan Dana, iuran seiklhlasnya, 

Sumbangan dapat di transfer ke rekeninng IATEK UNSRI :

 

Bank Mandiri no Rek 103 000 22 000 18

an. IATEK UNSRI

 

Sumbangan ini dak terkait langsung dengen kehadiran di HBH & Muscab, seikhlasnyo dan sukarela bae, yang dak hadir di acara boleh ikut nyumbang, dan sebaliknyo yang hadir di muscab boleh jugo idak melok nyumbang..

Setelah transfer, untuk memudahkan panitia rekapitulasi mohon info by whatsapp ke Yuk Epeng (88) dan atau Yuk Een (97), dan atau isi  form konfirmasi online dibawah ini :

Sumbangan Sukarela HBH Muscab dan Kartu Anggota IATEK

 

List Alumni yang sudah menyumbang, dan sudah diverifikasi Bendahara dapat dilihat disini :

List Sumbangan Sukarela HBH & Muscab Sumsel IATEK UNSRI

 

Info utk rekapitukasi bukan dimaksudken untuk maksud yg lain, kecuali hanya utk transparansi dan pertanggung jawaban panitia, 

Mohon tidak dinilai dari besar keciknya, tetapi yang penting keiklasannyo..

  

AGENDA ACARA 

1. Musyawarah Cabang IATEK UNSRI

2. Launching Kartu Anggota IATEK UNSRI

3. Pengumuman Lomba Menulis IATEK IMATEK 2019

4. Halal Bi Halal Alumni Teknik Kimia UNSRI

5. Acara Hiburan

  

PETA LOKASI ACARA :

{mosmap width=’600’|height=’500’|lat=’-2.9500459’|lon=’104.7624053’|zoom=’15’|mapType=’Normal’|text=’Lokasi Acara HBH IATEK 2018’|tooltip=’Lokasi HBH & Muscab Sumsel 2019’|marker=’1’|align=’center’ }

  

yuk kita ramaikan HBH dan Musyawarah Cabang Sumsel IATEK UNSRI, mari sebar luaskan undangan ini dan ajak kawan se-angkatan dan kakak/adik anggota IATEK lainnya untuk menghadiri acara ini..

  

Ketua Panitia Pelaksana 

 

Zulyan Imansyah

 

Note : Source Gambar : http://smpnkalijati85.blogspot.com

 

List Sumbangan Sukarela HBH dan Muscab Sumsel IATEK 2019

0

untuk mendukung HBH, Musyawarah Cabang Sumsel dan Penerbitan Kartu Anggota IATEK UNSRI, Mari kita galang pengumpulan Dana, iuran seiklhlasnya, 

Sumbangan dapat di transfer ke rekeninng IATEK UNSRI :

Bank Mandiri no Rek 103 000 22 000 18

an. IATEK UNSRI

Setelah transfer, mohon agar menginformasikan ke yuk Epeng (88) dan atau Yuk Een (97) via whatsapp atau dapat mengisi form online berikut :

Sumbangan Sukarela HBH Muscab dan Kartu Anggota IATEK

Update Final per 13 Juli 2019 , Total Sumbangan yang masuk sebesar : Rp 91.370.482 dari 83 Donatur.

Berikut Rekapitulasi Donatur Sumbangan Sukarela tersebut  :

(Note : Daftar ini akan diupdate setiap hari sekali) 

NoNamaAngkatanSumbangan (Rp)
83Donasi on the spot HBH1.350.000
82KMS H Abubakar1974250.000
81Budi Santoso1995300.000
80Belum konfirmasi100.000
79Merry Marteighianti19862.000.000
78Ketut Sugita19861.000.000
77Jani Satriadi19891.000.000
76Belum konfirmasi1.000.000
75Kolektif Angkatan 9319935.500.000
74Achmad Aswin2000250.009
73Belum konfirmasi200.000
72Jurusan Teknik Kimia Unsri5.000.000
71Belum konfirmasi250.000
70Aprillena TB1997200.000
69Munandar Sai Sohar19761.000.000
68Rachmadi1991200.000
67Kolektif Angkatan 9819986.000.000
66Ratna MDA250.000
65Frandi Sahattua Silalahi300.000
64Ahmad Fahrizal19841.000.000
63Man Winardi19841.000.000
62Hasanal Kemal19861.500.000
61Noezran Azwar19931.000.000
60M Sabiquun2006100.106
59Bintoro198310.000.000
58Belum konfirmasi3.000.000
57Nyayu Zubaidah1976250.000
56Syamsul Bahri1976250.000
55Dewi Putri Yuniarti1983150.000
54Yedi Efriandi1997970.000
53Hans Prawiradinata19691.000.000
52KA Badaruddin19765.000.000
51Belum konfirmasi250.000
50Yohana Mutiara Dewi2013100.000
49Eman Salman Arief198310.000.000
48Lamda Muchjin19861.000.000
47Triyono1996500.003
46Teguh Sutrisno19851.000.000
45Hendri Agustian1992500.000
44Rigel Andonie2004250.000
43Ipmawan Hidayatullah1996100.000
42David Bahrin1999300.000
41Mirwazi Kesai1965100.000
40Samiha1975500.000
39Belum konfirmasi150.000
38Ismet1977500.000
37Kgs Ade Anggara P2013100.000
36Novia Sumardi1992250.092
35Dian Kharisma Dewi150.000
34Belum konfirmasi250.000
33A Roni Alwis1991500.000
32Syaiful1979300.079
31Lia Cundari2002500.002
30Rahmatullah2006200.000
29Yayan Abdhi2000100.000
28RA Rahim Umar19861.000.000
27Yunus Bahfen19821.500.000
26Arief Budiyanto1991300.091
25AA Yunaedy1964150.000
24Andri Azmi1997500.000
23Veronica Kosasih1976250.000
22Alwie Syarofie1975250.000
21Rizka Rachmiyanti2012200.000
20Indriyawati Sofyeni2001300.000
19Dedi Haryanto1999200.000
18Fahrurrozi1987500.000
17Reza200550.000
16Usman Kamis1982600.009
15Masputra Agung19821.000.000
14Lisa Lestari1997350.000
13Winny Andalia2008200.000
12Khairul Rozaq198510.000.000
11Kms.M.Saleh1991500.091
10Serigianto19981.000.000
9Amrullah Rangkuti2004200.000
8Susila Arita1978200.000
7Dian Mayasari201250.000
6Eddy Kurnia1992200.000
5Syamsul Bachri19891.000.000
4Zulham Rizanur1989500.000
3Johnly Tamunu1982250.000
2M Zaki Shofahaudy2013150.000
1Daniel Al Habsy19991.000.000
TOTAL91.370.482

Mari Sukseskan HBH dan Musyawarah Cabang Sumsel IATEK UNSRI 13 Juli 2019.

Informasi lebih detail mengenai acara HBH dan Muscab Sumsel ini dapat dibaca disini

Salam

Pan-Pel

There are no views with that ID

NANOTEKNOLOGI, PELINDUNG MOBIL ANDA

Dewasa ini, kendaraan bermobil sudah menjadi suatu kebutuhan untuk menunjang aktivitas keseharian manusia, sehingga jumlah mobil di Indonesia selalu meningkat tiap tahunnya. Dewasa ini juga kondisi iklim di Indonesia tidak menentu, kadang cuaca sangat panas, lalu tiba-tiba dapat turun hujan dengan deras. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan pada berbagai peralatan, salah satunya adalah badan mobil. Badan mobil apabila terus-terusan terkena panas dari sinar matahari dan tiba-tiba terkena hujan dapat mengalami kerusakan seperti pelapukan ataupun karatan. Oleh karenanya banyak pabrikan mobil saat ini menggunakan metode pelapisan (coating) pada badan mobil untuk menanggulangi masalah tersebut. Namun coating pada badan mobil saat ini masih belum maksimal, sehingga diperlukan suatu inovasi untuk memaksimalkan coating tersebut. Salah satunya adalah dengan penambahan nanopartikel pada proses coating yang dapat memperpanjang life time dari badan mobil tersebut. Hal ini dapat terjadi karena nanopartikel memiliki panjang gelombang yang bersesuaian dengan panjang gelombang sinar ultraviolet, sehingga sinar ultraviolet akan diserap oleh nanopartikel tersebut.

Dua tujuan utama aplikasi pelapisan dalam industri otomotif adalah melindungi badan mobil terhadap kondisi lingkungan dan memberikan penampilan estetika yang diinginkan. Untuk memenuhi fungsi-fungsi tersebut, pelapis itu sendiri sebaiknya harus mampu melindungi untuk waktu yang lama walaupun pada kondisi lingkungan yang tidak stabil. Perubahan kimia seperti foto dan degradasi hidrolitik masing-masing disebabkan oleh sinar matahari dan kelembaban adalah dua proses umum yang terjadi yangmana dapat menghasilkan perubahan dalam semua aspek dan sifat pelapis otomotif. Perubahan kimia ini dapat sangat mempengaruhi semua aspek lapisan. Oleh karena itu, pelapis otomotif harus sangat tahan terhadap kondisi cuaca. Untuk meningkatkan ketahanan lapisan terhadap sinar matahari biasanya ditambahkan HALS (stabilizer amina cahaya terhalang) dan atau peredam UV organik ke formulasi clearcoat. Bahan-bahan memiliki kinerja pelapukan yang jauh meningkat dan harganya yang relatif tinggi. Selain itu, bahan tersebut dapat bermigrasi ke lapisan lain dan juga cenderung mengalami dekomposisi selama masa pakainya. Sehingga, untuk mengatasi pelapukan tersebut, nanoteknologi dapat menjadi solusi baru yang tidak memiliki kekurangan disebutkan di atas untuk penstabil UV organik.

Dalam penelitian terbaru, berbagai nanopartikel seperti seng oksida, oksida besi, cerium oksida, titanium oksida dan silika telah dimasukkan ke dalam pelapis polimer konvensional meningkatkan daya tahan mereka terhadap sinar matahari. Partikelnano, memiliki luas permukaan yang tinggi untuk menyerap bagian berbahaya dari sinar matahari (bagian ultraviolet), mencegah pelapisan dari pelapukan degradasi. Karena mereka anorganik dan partikulat, mereka lebih stabil dan tidak bermigrasi dalam lapisan yang diterapkan. Jadi, mereka menghadirkan efektivitas yang lebih baik dan perlindungan yang lebih lama. Seperti yang disebutkan sebelumnya, nanopartikel TiO2 efektif untuk melawan sinar UV dan kaleng melindungi lapisan terhadap pelapukan. Namun, partikel nano ini khususnya dapat digunakan kekuatan pengoksidasi yang kuat dan menghasilkan radikal bebas yang sangat reaktif dan menurunkan lapisan yang telah dimasukkan. Dengan demikian, aktivitas fotokatalitik nanopartikel TiO2 harus dikontrol. Untuk tujuan ini, perawatan partikel nano dengan teknik yang berbeda seperti agen silan tidak hanya menekan aktivitas fotokatalitik nanopartikel TiO2, juga menawarkan keuntungan yang jelas seperti kesederhanaan dan biaya rendah dan suhu pemrosesan. Itu juga sudah menunjukkan bahwa modifikasi permukaan nanopartikel TiO2 dengan trimetoksi aminopropil silane (APS), sangat mengurangi aktivitas fotokatalitik nanopartikel dan meningkatkan ketahanan pelapukan lapisan poliuretan.

Dalam berbagai penelitian, telah terbukti bahwa nanopartikel seng oksida dapat menjadi efektif pilihan untuk hampir sepenuhnya menyaring sinar UV dan melindungi lapisan. Dalam upaya untuk meningkatkan resistensi UV aromatik Partikel nano-ZnO elektro-lapisan berbasis poliuretan otomotif digunakan. Hasil jelas menggambarkan bahwa kehadiran partikel nano-seng oksida dapat menurunkan kecenderungan fotodegradasi film dan melindunginya terhadap kerusakan.

Menurut temuan baru ini, membuat clearcoat dengan sifat anti-lengket dan tahan air yang unggul akan secara signifikan mengurangi kegagalan lapisan yang disebabkan oleh biologis. bahan. Pelapis pembersih-diri ultra-hidrofobik yang diproduksi oleh nanoteknologi adalah pendekatan yang kuat untuk tujuan ini. Kontaminan pada permukaan seperti itu tersapu oleh air tetesan atau mematuhi tetesan air dan dikeluarkan dari permukaan saat air tetesan berguling. Meskipun jenis pelapis untuk kacamata otomotif sudah ada dikomersialkan, pengembangan mereka untuk cat otomotif sedang berlangsung.

Berdasarkan uraian di atas, dapat diketahui bahwa nanopartikel yang memiliki ukuran yang sangat kecil memiliki kegunaan yang sangat bermanfaat, khususnya pada bidang otomotif. Hal ini dapat memperpanjang life time dari mobil, dan juga menjaga nilai estetika dari mobil tersebut. Indonesia sebagai negara tropis yang memiliki musim penghujan dan musim kemarau seharusnya menerapkan coating dengan penambahan nanopartikel agar mobil yang ada di Indonesia memiliki life time yang lebih panjang. Hal ini harus diiringi dengan pemahaman tentang nanoteknologi sehingga nanotekologi dapat dijadikan sebagai solusi untuk permasalahan yang ada. Namun untuk mewujudkan hal tersebut di Indonesia diperlukan pendidikan lebih lanjut mengenai nanoteknologi.

Pemanfaatan Limbah Bonggol Jagung Sebagai Sumber Silika Bahan Dasar Pembuatan Pupuk Nano Slow Release Terhadap Penyerapan Unsur Hara Oleh Tanaman

Indonesia merupakan negara agraris sehingga memiliki kekayaan pertanian yang sungguh berlimpah. Kondisi tersebut memberikan peluang bagi sebagian besar masyarakat Indonesia untuk melakukan kegiatan usaha di bidang pertanian maupun yang berkaitan dengan pertanian. Ketahanan pangan nasional merupakan impian dari setiap Negara didunia ini dalam mensejahterakan masyarakatnya. Permasalahan tersebut adalah krisisnya lahan pertanian di Indonesia akibat kurangnya unsur hara dalam lahan pertanian di Indonesia.

Permasalahan krisisnya lahan pertanian merupakan faktor yang berpengaruh paling besar dalam mewujudkan suatu ketahanan pangan nasional. Lahan pertanian di Nusantara sudah lebih dari 60 persen dalam kondisi kritis, dimana unsur hara tanah sudah jauh di bawah kadar normal yang 4 – 5 persen. Banyak lahan lahan pertanian yang unsur haranya tinggal 2 persen, bahkan ada yang tinggal 1 persen. Luas area lahan kritis di Indonesia mencapai 52,5 juta hektar. Lahan kritis tersebut akan berakibat tidak mampunya lahan pertanian untuk menyimpan air, lahan menjadi tidak produktif, dan akibat selanjutnya akan mendegradasi produktivitas tanaman.

Silika merupakan salah satu unsur hara yang diperlukan tanaman dan merupakan salah satu kandungan material terbesar yang dibutuhkan oleh tanaman. Manfaat Silika antara lain dapat menstimulasi fotosintesis, Menyuburkan tanah dan translokasi CO2. Unsur Si ini juga dapat mengatasi kekeringan air, menetralkan pH tanah yang cenderung bersifat asam karena pemberian pupuk urea dan pestisida yang tidak ramah lingkungan serta dapat memperkuat jaringan tanaman sehingga lebih tahan terhadap serangan penyakit.

Teknologi nano memiliki prospek yang cukup baik untuk mampu menjawab tantangan ketepatan penyediaan hara bagi tanaman melalui sistem penghantaran hara yang lebih efisien. Melalui teknologi nano, hara tertentu dapat dihantarkan melalui stomata daun dengan lebih efektif. Hal yang sama juga mungkin dilakukan melalui media di perakaran, atau melalui rambut-rambut akar.

Kandungan Unsur Hara Dalam Bonggol Jagung

            Sisa pengolahan industri pertanian pada jagung akan menghasilkan limbah berupa bonggol jagung yang jumlahnya akan terus bertambah seiring dengan peningkatan kapasitas produksi. Peningkatan produksi pertanian jagung dalam hal ini harus disertai dengan upaya lebih lanjut dalam bentuk manajemen, pelestarian, dan penggunaan limbah bahan bonggol jagung yang telah diproduksi tidak mengurangi estetika lingkungan atau tidak menyebabkan pencemaran lingkungan.

Limbah bonggol jagung merupakan sumber daya alam yang melimpah yang mengandung banyak unsur hara seperti Si. Silika pada serbuk tongkol jagung dapat diisolasi secara termal dan nontermal. Secara nontermal silika dapat diisolasi dengan HCl. Manfaat unsur hara sendiri antara lain dapat menstimulasi fotosintesis, Menyuburkan tanah dan translokasi CO2. Unsur Si yang jumlahnya paling banyak dalam limbah bonggol jagung tersebut, juga dapat mengatasi kekeringan air, meningkatkan aerasi tanah, menetralkan pH tanah yang cenderung bersifat asam karena pemberian pupuk urea dan pestisida yang tidak ramah lingkungan, dapat memperkuat jaringan tanaman sehingga lebih tahan terhadap serangan penyakit, sumber mineral pendukung pada pupuk dan tanah, serta sebagai pengontrol yang efektif dalam pembebasan ion amonium, nitrogen, dan kalium pupuk.

Slow Release Fertilizers

Pupuk lepas lambat (Slow Release Fertilizer/SRF) merupakan pupuk dengan mekanisme pelepasan unsur hara secara berkala mengikuti pola penyerapan unsur hara oleh tanaman (Gunawa dkk, 2017). Beberapa mekanisme yang dapat diterapkan dalam produksi SRF yaitu mekanisme pelapisan pupuk secara perlahan. Prinsip utama mekanisme tersebut adalah dengan membuat suatu hambatan berupa interaksi molekuler sehingga zat hara dalam butiran pupuk tidak mudah lepas ke lingkungan.

Pupuk slow release dapat meningkatkan efisiensi penyerapan pupuk oleh tanaman menjadi 65-70% jika dibandingkan dengan pupuk biasa hanya 40%, maka pupuk ini lebih efisien digunakan jika dibandingkan dengan pupuk biasa pada umumnya. Aplikasi pemupukan slow release fertilizer hanya satu kali dilakukan dalam satu musim tanam. Dibandingkan dengan pupuk kimia urea yang diberikan 2-3 kali.

Metode Sol-gel

Sol adalah suspensi koloid yang fasa terdispersinya berbentuk solid (padat) dan fasa pendispersinya berbentuk liquid (cairan). Suspensi dari partikel padat ataumolekul-molekul koloid dalam larutan, dibuat dengan metal alkoksi dan dihidrolisis dengan air, menghasilkan partikel padatan metal hidroksida dalam larutan. Reaksinya adalah reaksi hidrolisis. Gel (gelation) adalah jaringan partikel atau molekul, baik padatan dan cairan, dimana polimer yang terjadi di dalam larutan digunakan sebagai tempat pertumbuhanzat anorganik.

Pertumbuhan anorganik terjadi di gel point, dimana energi ikat lebih rendah. Reaksinya adalah reaksi kondensasi, baik alkohol atau air, yang menghasilkan oxygen bridge untuk mendapatkan metal oksida. Metode sintesis menggunakan sol-gel untuk material berbasis oksida berbeda-beda dan bergantung prekursor dan bentuk produk akhir, baik itu powder, film, aerogel, atau serat.

PENUTUP

Pemanfaatan limbah bonggol jagung sebagai sumber silika pada pembuatan pupuk nano slow release fertilizer terhadap penyerapan unsur hara adalah solusi yang dapat dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pangan di Indonesia secara berkelanjutan. Selain menambah nilai ekonomis pada limbah bonggol jagung, pemanfaatan ini dapat mengurangi pencemaran lingkungan. Melalui pupuk ini, petani mampu meningkatkan produktivitas karena aplikasi pemupukan slow release fertilizer hanya satu kali dilakukan dalam satu musim tanam, dibandingkan dengan pupuk kimia urea yang diberikan 2-3 kali.

Penggunaan Pupuk Nanopartikel Kitosan-NPK sebagai Solusi dalam Peningkatan Kualitas Tanaman di Indonesia Tema: Teknologi Nano dalam Bidang Chemical

Penggunaan Pupuk Nanopartikel Kitosan-NPK sebagai Solusi dalam Peningkatan Kualitas Tanaman di Indonesia

Tema: Teknologi Nano dalam Bidang Chemical

(Yuda Daffa Derlyansza/03031181621009)

 

            Pemenuhan kebutuhan pangan merupakan target utama pemerintah di dalam bidang pertanian. Degradasi lahan seperti penurunan pada kesuburan tanah, pengelolaan lahan yang tidak tepat seperti pemupukan yang tidak berimbang serta pencemaran sumber daya tanah dan air merupakan salah satu penyebab terjadinya leveling off produksi pangan. Permasalahan yang sama juga dialami oleh banyak negara berkembang. Dari persepsi ilmu termodinamika, sistem pertanian saat ini dianggap sebagai sistem pertanian yang paling tidak efisien dibandingkan sistem pertanian di masa lalu dilihat dari kalori yang dihasilkan dibandingkan dengan jumlah kalori yang dibutuhkan untuk memproduksi pupuk  sebagai penunjangnya.

            Peningkatan ketahanan pangan membutuhkan suatu inovasi dari teknologi yang dapat memecahkan persoalan dalam kesuburan tanaman. Penggunaan input (pupuk dan pestisida) yang berlebihan dapat menyebabkan ketidakseimbangan sumberdaya alam seperti keracunan tanaman, polusi tanah, dan juga air. Di lain pihak kekurangan dari unsur hara menyebabkan penurunan produktivitas lahan, sehingga dibutuhkan suatu teknologi ramah lingkungan yang mempertimbangkan keseimbangan antara eksploitasi sumberdaya alam dengan lingkungan melalui pengurangan input terhadap bahan sintetik seperti pupuk kimia dan juga pestisida. Namun dengan demikian, meskipun secara kuantitatif jumlah pupuk yang akan  diaplikasikan sangat kecil, produksi diharapkan jauh melebihi produksi rata-rata.

            Salah satu jenis pupuk yang sering digunakan dalam pertanian adalah pupuk NPK. Pupuk NPK ini adalah pupuk buatan yang berbentuk cair atau padat yang mengandung unsur hara utama nirogen, posfor, dan kalium. Pupuk NPK ini juga merupakan salah satu jenis pupuk majemuk yang paling umum digunakan. Ketiga unsur yang ada di dalam pupuk NPK ini sangat membantu pertumbuhan tanaman dalam tiga cara. Nitrogen akan membantu pertumbuhan vegetatif pada daun. Posfor untuk membantu pertumbuhan pada akar dan tunas. Kalium untuk membantu pembungaan dan pembuahan pada tanaman (Subbaiya dkk, 2012).

            Adanya program peningkatan produksi pangan untuk menjaga ketahanan pangan perlu didukung pula oleh teknologi yang mampu meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk, ramah lingkungan, dan mampu meningkatkan nilai produksi pangan. Terdapat beberapa teknologi yang mempunyai potensi cukup tinggi untuk dikembangkan diantaranya adalah produk input pertanian yang berteknologi nano. Teknologi nano telah mampu berkontribusi secara nyata dalam bidang penerapan yang luas diantaranya adalah pada bidang pertanian dan lingkungan. Pemanfaatan teknologi nano ini pemberian pupuk yang sesuai dengan kebutuhan tanaman (precision farming) dan tepat guna pada tanaman yang akan diaplikasikan.

            Melalui teknologi nano ini dihasilkan pupuk-pupuk berukuran nano (nano fertilizer) baik dalam bentuk tepung (nano powder) maupun cair. Penggunaan pupuk nano yang berukuran kecil ini (1 nm = 10-9 m) memiliki keunggulan lebih reaktif, langsung mencapai sasaran atau target karena ukurannya yang halus, serta dibutuhkan dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan pupuk konvensional.

            Pupuk NPK-kitosan adalah pupuk dengan penambahan nano kitosan di dalamnya. Kitosan tersusun atas distribusi acak N-aceyl-D-glukosamine dan D-glucosaminelinked β-(1-4) (Hasaneen dkk, 2014). Kitosan diperoleh melalui deasetilasi senyawa kitin yang ditemukan pada cangkang arthropoda, mollusca, dan algae. Kitosan merupakan polimer yang memiliki banyak manfaat, salah satunya di dalam bidang pertanian terhadap tambahan pupuk agar daya kerja pupuk akan lebih maksimal terhadap pertumbuhan dan proteksi pada tanaman.      

            Pupuk NPK-kitosan dapat dibuat dengan menggabungkan pupuk NPK dengan partikel nano asam kitosan poli-metakrilat. Partikel nano kitosan poli-metakrilat diperoleh dengan reaksi polimerisasi metakrilik asam dalam larutan kitosan. Perawatan tanaman dengan NPK-kitosan menyebabkan pupuk yang signifikan peningkatan progresif di dalam semua pertumbuhan (panjang akar, panjang tunas, berat segar, kadar air, luas dari daun dan ketahanan terhadap mikroorganisme pengganggu seperti gulma, serangga, dan jamur) (Zul dkk, 2018).

            Hasil menunjukkan nanopartikel kitosan poli-metakrilat di dalam pupuk NPK-kitosan akan masuk ke dalam stomata dan akan masuk ke sistem floem. Floem terdiri dari satuan jaringan hidup jaringan pembuluh yang mentranslokasi produk fotosintesis termasuk sukrosa, protein, dan juga beberapa ion-ion mineral untuk pertumbuhan tanaman (Aziz dkk, 2016). Sebelumnya, partikel nano akan diserap oleh akan dan terbawa dalam aliran aliran zat hara melalui silinder untuk mengalir disepanjang akar sebagai akibat dari perbedaan tekanan antara sumber dari akar ke batang dan juga daun. Berdasarkan hipotesis aliran atau tekanan aliran, yang menjelaskan keberadaan nanopartikel kitosan-NPK di dalam floem jaringan tanaman dimana nanopartikel kitosan-NPK ini juga akan berdifusi ke jaringan xilem. Sehingga hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa nanopartikel kitosan-NPK  di dalam floem itu akan ikut meningkatkan kinerja tissue tanaman dengan mentranslokasikan partikel nano dan juga akan berpengaruh besar di dalam dalam pertumbuhan, perkembangan, dan ketahanan terhadap hama pada tanaman yang diberi oleh pupuk nanopartikel kitosan-NPK (Mujahid dkk, 2017).

               Dengan demikian percepatan pertumbuhan tanaman dan produktivitas melalui penerapan pupuk hayati nanokitosan dapat membuka perspektif baru dalam praktik pertanian, karena pupuk nanokitosan ini telah menjanjikan cara yang aman untuk memperkaya nutrisi tanaman tanpa merusak lingkungan. Namun demikian, studi lapangan yang lebih lanjut diperlukan untuk mempelajari efek konsentrasi pada pertumbuhan dan metabolisme tanaman agar dapat memastikan keamanan nanotreated tanaman dan tidak berbahaya (toxic) pada tanaman ketika tanaman tersebut akan dikonsumsi oleh manusia ataupun juga oleh hewan.

 

DAFTAR PUSTAKA

Aziz, H. M. M. A., dkk. 2016. Nano Chitosan NPK Fertilizer Enchances the Growth and Productivity of Wheat Plants Grown in Sandy Soil. Spanish Journal of Agricultural Research. Vol. 14(1): 1-9.

Hasaneen, M. N. A., dkk. 2014. Preparation of Chitosan Nanoparticles for Loading with NPK Fertilizer. African Journal of Biotechnology. Vol. 13(31): 3158-3164.

Mujahid, A., dkk. 2017. Uji Aplikasi Pupuk Berteknologi Nano pada Budidaya Tanaman Bayam Merah (Alternanthera amoena Voss). Jurnal Produksi  Tanaman. Vol. 5(3): 538-545.

Subbaiya, R., dkk. 2012. Formulation of Green Nano Fertilizer to Enhance the Plant Growth through Slow and Sustained Release of Nitrogen. Journal of  Pharmacy Research. Vol. 5(11): 5178-5183.

Zul, N. A., dkk. 2018. Karakterisasi Nano Kitosan dari Cangkang Kerang Hijau dengan Metode Gelasi Ionik. Jurnal Teknologi  Bahan Alam. Vol. 2(2): 106-111.

error: Alert: Mohon Maaf untuk perlindungan Hak Cipta Content, Anda Tidak Bisa Select untuk meng-copy content di web IATEK UNSRI ini!!
IATEK UNSRI

FREE
VIEW